DOKTER GUNAKAN KOSTUM SUPERHERO & SI PENIRU SUARA

Siang tadi (10/6) tanpa sengaja saya melihat tontonan  yang dihadirkan oleh salah satu stasiun televisi. Di sana dihadiri oleh seorang dokter, di mana pada akhir mei lalu sempat viral di media. Dialah dokter spesialis ortopedi dan trauma dr. Rollando Erric Manibuy. Di mana ia kerapkali menggunakan kostum Superhero saat menangani pasiennya.

Menurut pengakuannya di televisi alasannya agar pasien tidak takut karena seorang dokter harus menggunakan APD (Alat pelindung Diri). Hal senada juga dilansir dari lifestyle.okezone.com

"Saya tuh mikir, pasien kalau lihat dokternya pakai hazmat, pakai respirator, apa nggak malah jadi takut. Kesannya kayak serius banget penyakitnya sampai dokternya ketakutan dan pakai APD lengkap," ungkap dr Erric saat diwawancarai Okezone melalui pesan singkat, Senin malam (9/6/2020)

Ia juga mengaku bahwa ide pertamanya ini berawal dari kecintaannya pada tokoh kartun Superhero itu. Beberapa kostumnya memang sudah dikoleksi dan dia mencoba menggunakannya saat bertugas di rumah sakit. Alhasil seperti yang kita saksikan beberapa pemberitaan sedang memperbincangkannya.

Setelah acara televisi itu dilanjutkan dengan acara Rumpi (No Secret). Di sana tidak kalah menariknya dengan sebelumnya, namun bedanya lebih bersifat memperbincangkan persoalan orang lain.

Pada acara ini ada satu hal menarik, seorang peniru  suara 110 karakter. Siang tadi dalam tayangan Trans TV menirukan suara kartun dan beberapa suara penyanyi. Di mana suaranya sangat mirip dengan tokoh-tokoh kartun ini.

Sebenarnya peniru suara satu ini sudah viral beberapa waktu lalu, namun hingga saat ini masih  saja digemari. Nama lengkapnya adalah Kristo Immanuel seorang youtuber, impersonator.  Melihat ini saya rasa juga bisa menghibur orang lain dengan menampilkan sesuatu yang berbeda dan tentunya menarik.

Mendapati dua acara ini, memberikan pelajaran bagi kita, sejatinya banyak cara yang bisa dilakukan untuk membahagiakan orang lain. Dengan memakai APD dengan tema Superhero menjadikan pasien di rumah sakit bahagia dan tidak takut. Apalagi jika pasienya adalah anak-anak, pastinya mereka akan senang dengan itu.

Kala mendengarkan tiruan suara yang sama persis, kita juga akan merasa bahagia dan bersyukur. Ternyata bukan hanya gambar wajah saja yang bisa ditiru, suara pun bisa ditiru.

Pertanyaannya bagaimana dengan kita? Setiap kita bisa berkreasi untuk membantu dan membahagiakan orang lain. Sesuai dengan kemampuan yang kita miliki.

Banyak cara  untuk membahagiakan orang lain

Semoga Bermanfaat

Butuh hunia murah, klik gambar atau klik di sini